Andi Arief Minta BIN Tangkap Harun Masiku, Buktikan Tak Dekat Dengan PDIP
[BERITA ISLAM] Politikus Partai Demokrat Andi Arief meminta Badan Intelijen Negara (BIN) turut membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memburu dan menangkap tersangka kasus suap yang merupakan eks caleg PDIP Harun Masiku.
Harun Masiku diduga terlibat kasus suap Komisioner KPU Wahyu Setiawan. Wahyu sendiri kini sudah ditahan KPK.
Harun diketahui masih buron sampai dengan saat ini walau telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK sejak 9 Januari 2020. Harun sendiri telah ditetapkan KPK masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) alias buron sejak 29 Januari 2020.
Andi Arief yang meupakan Wakil Sekjen Partai Demokrat melalui cuitan twitternya mengatakan BIN perlu membantu pencarian Harun guna membuktikan bahwa Kepala BIN Budi Gunawan tidak memiliki hubungan apa pun dengan PDIP.
Menurut Andi, banyak pihak yang kepala memposisikan Budi Gunawan berafiliasi dengan PDIP.
"Alangkah baiknya KPK meminta bantuan Pak Budi Gunawan agar Badan Intelijen Negara lakukan hal sama, meski Ka BIN dekat dengan PDIP Partainya Harun dan Hasto," kata Andi Arief, Jumat (7/2/2020).
"Saatnya Badan Intelijen Negara membantu KPK dan Polri menangkap buronan Harun Masiku. Saatnya BIN menjawab desas-desus di rakyat selama ini bahwa aparat intelijen tidak netral dan berada di belakang partai tertentu saja. Ini saatnya," ucapnya.
Posting Komentar untuk "Andi Arief Minta BIN Tangkap Harun Masiku, Buktikan Tak Dekat Dengan PDIP"