Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Anies Baswedan Jamin Pendidikan Anak Dari Tenaga Medis yang Gugur

Anies Baswedan Jamin Pendidikan Anak Dari Tenaga Medis yang Gugur
[BERITA ISLAM] Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memberikan bantuan biaya pendidikan bagi anak dari tenaga medis yang meninggal selama masa penanggulangan pandemi Corona.

"Sebagai bentuk hormat kami, bagi putra-putri dari tenaga kesehatan COVID-19 yang gugur, Pemprov DKI juga akan menjamin seluruh biaya pendidikannya sampai kuliah," tulis Anies dalam akun instagramnya, Minggu, 10 Mei 2020.

Anies mengatakan Pemerintah DKI juga menyiapkan santunan kematian bagi keluarga yang ditinggalkan. Salah satunya ialah memberikan biaya pendidikan kepada anak dari mendiang Ninuk Dwi, perawat di RSCM, tenaga medis pertama di Indonesia yang gugur dalam tugas melawan COVID-19.

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini menegaskan sebesar apapun santunan atau jaminan sosial yang diberikan tidak akan pernah bisa menyamai perjuangan dan pengorbanan para tenaga medis tersebut. 

"Pada mereka kami haturkan rasa hormat dan rasa terima kasih yang tak terhingga," tulis Anies.

Dalam kesempatan itu, Anies juga menyatakan perlu ada tes swab bagi keluarga tenaga medis yang cepat agar tidak membebani keluarga. Dia menceritakan kisah keluarga mendiang Ninuk yang tidak bisa beraktivitas dan bekerja karena harus menunggu waktu yang lama untuk mendapatkan hasilnya.

Gubernur menceritakan ada delapan orang keluarga Ninuk yang menjadi ODP dan diambil tes swab bulan Maret namun harus menunggu lebih dari 40 hari untuk mengetahui hasil tes. 

"Akibat ketidakpastian, anggota keluarganya isolasi mandiri tidak bisa bekerja. Ini tidak bisa dibiarkan, keluarga tenaga kesehatan yang ditinggalkan tidak boleh terbebani lagi oleh hal-hal semacam ini," tulis Anies Baswedan.

sumber: Tempo

Posting Komentar untuk "Anies Baswedan Jamin Pendidikan Anak Dari Tenaga Medis yang Gugur"