Cegah Corona, Kantor DPD PKS Kota Bogor Jalankan Delapan Protokol Khusus

[BERITA ISLAM] Kantor DPD PKS Kota Bogor sempat ditutup sementara, untuk dilakukan disterilisasi dan penyemprotan desinfektan pada seluruh ruangan.

Sekum DPD PKS Kota Bogor, Karnain Asyhar menyampaikan bahwa hal tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut dari instruksi Presiden PKS dalam rangka pencegahan penyebaran virus Covid-19.

"Sesuai dengan Instruksi Presiden PKS sekaligus mendukung kebijakan Pemerintah terkait upaya pencegahan penyebaran Covid-19, maka kami menjalankan delapan protokol untuk dilaksanakan seluruh kader, termasuk sterilisasi dan penyemprotan desinfektan kantor partai," ungkap Karnain pada Kamis (19/3/2020) pagi.

Karnain menjelaskan, langkah tersebut mencatat PKS menjadi partai pertama di Kota Bogor yang melakukan penyemprotan desinfektan di kantor partai pada tanggal 15 Maret 2020 lalu.

"Namun satu hari setelahnya, kantor DPD PKS kembali dibuka dengan beberapa prosedur tetap yang harus dijalankan," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Umum DPD PKS Kota Bogor, Atang Trisnanto menjelaskan, bahwa pihaknya menjalankan delapan protokol khusus terkait pencegahan penyebaran Covid-19 sesuai Instruksi dari Presiden PKS dan Ketua DPW PKS Jawa Barat.

"Hand sanitizer kami siapkan di setiap ruang kantor. Setiap orang yang keluar masuk juga wajib cuci tangan. Insya Allah, semuanya dijalankan sesuai protap yang sudah dibuat," terang Atang.

Atang menegaskan, semua kegiatan partai ditunda, termasuk kegiatan Pelatihan Perempuan Siaga PKS dan Training Orientasi PKS yang sedianya akan diikuti oleh 350 peserta pada 15 Maret lalu. Kegiatan rutin yang lain seperti Musran, Temu Kader, Seminar, Malam Bina Iman dan Taqwa juga ditunda.

"Kami juga instruksikan kepada anggota Dewan dari PKS turut aktif memastikan bahwa kebijakan Pemerintah Kota Bogor terkait pencegahan penyebaran Virus Corona terlaksana dengan optimal," tegas Atang yang juga Ketua DPRD Kota Bogor.

Atang menjelaskan, kegiatan pembinaan kader yang rutin dilaksanakan tiap pekan juga saat ini banyak dilakukan dengan sistem online. Dirinya juga menghimbau agar seluruh kader menjaga pola hidup sehat, menerapkan sosial distance, serta tetap tenang.

"Kami juga mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama mendoakan agar bangsa kita dilindungi Allah SWT dan seluruh petugas medis dikuatkan dan selalu disehatkan dalam menjalankan tugasnya," pungkasnya.

Sumber: inilahkoran