Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Macam Siksaan Wanita di Neraka Jahannam

7 Macam Siksaan Wanita di Neraka Jahannam
Nabi Muhammad SAW pernah berkata bahwa kebanyakan penghuni neraka adalah kaum perempuan. Dari Imran bin Husain, Rasulullah SAW bersabda: “Aku diperlihatkan surga. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum fakir. Lalu aku diperlihatkan neraka. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah para wanita.” (HR. Bukhari, 3241 dan Muslim, 2737).

Ada banyak penyebab kenapa neraka kebanyakan dihuni oleh wanita. Salah satu contohnya adalah enggan menutupi aurat. Seperti yang kita ketahui, hampir semua anggota tubuh perempuan adalah aurat, kecuali wajah dan telapak tangan. Namun kenyatannya masih banyak perempuan yang enggan memakai jilbab dan bahkan lebih suka berpenampilan terbuka.

Selain itu, banyak wanita yang kufur terhadap suaminya. Maksudnya banyak istri yang tidak menghargai jerih payah suaminya, suka menyakiti perasaan suaminya dan mengingkari semua kebaikannya.

Wanita juga sering mengumpat atau membicarakan keburukan seseorang pada orang lain. Dalam istilah modernnya, mengumpat adalah ngegosip. Dibandingkan laki-laki, perempuan adalah yang paling sering ngegosipin keburukan orang lain. Mengumpat merupakan salah satu penyakit hati yang setara dengan sombong. Meskipun rajin beribadah tapi masih ada penyakit hati ini dalam diri kita, maka semua amal ibadah kita akan percuma saja.

Mengetahui semua ini harusnya jadi pelajaran bagi kita semua, khususnya perempuan agar lebih berhati-hati lagi dalam bersikap. Bagi wanita yang membangkan terhadap agama dan perintah suaminya, maka siksaan pedih akan menimpa mereka di Neraka Jahannam kelak.


Berikut ini ada macam-macam siksaan wanita di Neraka Jahanam. Semoga semua penjelasan ini bisa menyadarkan kaum hawa untuk memperbaiki sikapnya.

1. Digantung rambutnya
Ada wanita yang digantung rambutnya hingga membuat otaknya mendidih. Hal itu dikarenakan mereka dulu tidak mau menutupi rambutnya dengan mengenakan jilbab. Mereka lebih suka memamerkan rambutnya di depan laki-laki yang bukan muhrim. Mereka menganggap jilbab adalah pakaian kuno yang jika dipakai bisa memperburuk kecantikannya.

2. Menggunting tubuhnya sendiri
Perempuan yang suka memamerkan perhiasannya untuk mendapatkan pujian dari orang lain kelak akan disiksa dengan cara yang sangat pedih. Mereka akan menggunting tubuhnya sendiri akibat dari perbuatannya dulu. Kemudian perhiasaan yang sering mereka pamerkan akan dipanaskan dengan api neraka yang panas hingga perhiasaan tersebut meleleh di tubuh perempuan.

3. Wanita dengan kepala seperti anjing
Kelak di neraka bakalan ada wanita dengan kepala seperti anjing. Mereka disiksa dengan cara ditusukan besi panas dari ubun-ubun sampai keluar melalui dubur. Mereka disika dengan cara seperti itu karena dulunya suka menyebarkan fitnah dan membentak suaminya.

4. Digantung lidahnya
Wanita yang digantung lidahnya dan kemudian dimasukan cairan panas ke dalam mulutnya disebabkan kerena mereka dulu suka mengumpat keburukan orang lain, menyebarkan fitnah, melukai hati orang lain karena perkataannya dan sering menyakiti perasaan suaminya.


5. Wanita yang memakan tubuhnya sendiri
Wanita yang suka membicarakan air kerabatnya sendiri dan orang lain diibaratkan seperti manusia yang memakan darah dagingnya sendiri. Bagi wanita seperti itu, kelak mereka akan disiksa dengan cara memakan tubuhnya sendiri.

6. Wanita berkepala babi dan bertubuh keledai
Di neraka akan ada wanita berkepala babi dan bertubuh keledai. Selama waktu hidup, mereka selalu berdusta serta sering mengadu domba orang lain demi keuntungannya sendiri. Mereka juga suka berpoya-poya dengan hartanya dan jarang mengeluarkan zakat.

7. Dibelit ular besar
Wanita yang disiksa dengan cara dibelit oleh ular besar hingga tubuhnya hancur adalah mereka yang semasa hidupnya suka meninggalkan sholat dan puasa meskipun mereka mampu.

Penjelasan di atas hanyalah gambaran akan betapa pedihnya siksaan di neraka. Semoga penjelasan ini bisa menyadarkan kita semua untuk senantiasa memperbaiki diri jadi lebih baik di depan Allah. (wowmenariknya)